Penghargaan

Ramai yang bertanya dahulu, mengapa memilih Kampung Baru sebagai tajuk disertasi sarjana. Kepada mereka aku hanya mampu tersenyum simpul. Mungkin kerana kerumitan untuk memahamkan mereka. Namun dari pandangan aku, Kampung Baru memberikan seribu satu informasi, pemahaman dan jua kepuasan, untuk aku terus mendalami apa yang kita semua gelarkan 'masyarakat'. Moga-moga tulisanku itu dapat memberi manfaat kepada mereka-mereka yang cuba ingin mencari kefahaman tentang apa pentingnya identiti kepada proses pembangunan dan jua kemajuan.

Jutaan terima kasihku kepada mereka yang telah banyak membantuku menyudahkan disertasi sarjanaku. Profesor Dr. Mohamed Aris Othman, Profesor Dr. Jamil Farooqui, Profesor Dr. Saiyad Fareed Ahmad, Profesor Dr. Ahmad Abd al-Rahim Muhammad Nasr, Profesor Dr. Fatimah Daud, Profesor Madya Dr. Hazizan Md. Noon, Dr. Pute Rahimah Makol-Abdul, dan Rohana Md. Dewa yang telah banyak membantuku, dan memberikan kritikan-kritikan yang membina dalam aku memahami proses interaksi antara budaya dan kemajuan. Pada penyelia disertasiku, Profesor Dr. Mohamed Aris Othman, kerna tunjuk ajar dan bimbingan mu, akhirnya aku mengerti apakah itu yang dimaksudkan 'antropologi'. Pada kakak ku, terima kasih tidak terhingga atas bantuan moral dan kewangan mu. Moga Allah rahmati kamu hingga akhir hayat.

Pada teman-teman; Ken, Vincent @ 'Akasyah Tan Abdullah, Jerry, Simon, Kelvin, Ahmad Hisham, Syahrul Akashah, Zarul Effendi, 'Aisyah, Emily, Allysa, dan Lisa, terima kasih tidak terhingga atas idea-idea bernas kamu yang banyak membantu ku untuk memahami apakah yang dimaksudkan dengan pembangunan dan kemajuan.

Pada ayah, inilah hadiah kecilku buat mu. Moga kau tenteram di atas sana, bersama Dia yang Maha Berkuasa.

Nota: Pada Monkibizniz dan Nite Garden, keputusan rasmi disertasi sarjanaku telah pun keluar. Alhamdulillah, aku beroleh A!!

I Love You

At last you have departed and gone to the Unseen.

What marvellous route did you take from this world?

Beating your wings and feathers,

you broke free from this cage.

Rising up to the sky

you attained the world of the soul.

You were a prized falcon trapped by an Old Woman.

Then you heard the drummer’s call

and flew beyond space and time.

As a lovesick nightingale, you flew among the owls.

Then came the scent of the rose garden

and you flew off to meet the Rose.

The wine of this fleeting world

caused your head to ache.

Finally you joined the tavern of Eternity.

Like an arrow, you sped from the bow

and went straight for the bull’s eye of bliss.

This phantom world gave you false signs

But you turned from the illusion

and journeyed to the land of truth.

You are now the Sun

what need have you for a crown?

You have vanished from this world -

what need have you to tie your robe?

I’ve heard that you can barely see your soul.

But why look at all?

yours is now the Soul of Souls!

O heart, what a wonderful bird you are.

Seeking divine heights,

Flapping your wings,

you smashed the pointed spears of your enemy.

The flowers flee from autumn, but not you

You are the fearless rose

that grows amidst the freezing wind.

Pouring down like the rain of heaven

you fell upon the rooftop of this world.

Then you ran in every direction

and escaped through the drain spout . . .

Now the words are over

and the pain they bring is gone.

Now you have gone to rest

in the arms of the Beloved

Hidup Ini.....

Kekadang sering aku terfikir akan karenah makhluk yang bernama manusia ini, sambil tersenyum sinis. Mereka acapkali berbicara tentang kebahagiaan, seolah-olah mereka mengerti apakah itu kebahagiaan yang hakiki. Mereka seringkali berkata-kata tentang konsep ke-Tuhanan, namun mereka alpa diri mereka berselaput dengan noda dan dosa - apakah itu yang dinamakan konsep ke-Tuhanan? Mereka selalu bertingkah akan kelakuan makhluk sejenis mereka, menuding jari mencari kealpaan mereka. Namun mereka selalu lupa, diri mereka jua tidak sempurna, penuh dengan seribu satu kepincangan......

Moga Allah mencucuri rahmat-Nya ke atas diri mereka dan jua kita.

Dr. Fathi Yakan

Ketua gerakan Islam terkenal Lubnan, yang juga mantan ahli parlimen Lubnan, Dr Fathi Yakan diberitakan telah meninggal dunia pada usia 76 tahun setelah bergelut dengan penyakitnya di Lubnan pada 13 Jun 2009.

Ustaz Dr Fathi Yakan yang lahir pada tahun 1933 di Kota Tripoli di Lubnan Utara merupakan salah seorang tokoh penting bagi gerakan Islam di dunia Islam dan telah mengasaskan gerakan Islam di Lubnan pada sekitar 50-an.

Sepanjang hayatnya, beliau telah melahirkan sejumlah karya ulung, termasuk “Apa Ertinya Saya Menganut Islam”, “Masalah Dakwah dan Pendakwah” dan “Persepsi Yang Dinamis Dalam Kerja-kerja Islam” yang telah diterjemahkan ke dalam pelbagai bahasa.

Dr. Fathi Yakan telah menyertai pilihanraya parlimen pada tahun 1992 dan memenangi kerusi bagi puak Sunni di Tripoli. Pada tahun 1992 juga beliau merupakan salah seorang peserta dalam Muktamar Islam Antarabangsa.

Beliau memainkan peranan besar di Lubnan bagi menyatukan dan menghindari perselisihan di kalangan rakyat Lubnan, terutama antara kekuatan golongan majoriti dan minoriti.

Saya secara peribadi ingin merakamkan ucapan takziah atas pemergian Dr Fathi Yakan ke rahmatullah. Sesungguhnya pemergian beliau bukan sekadar kehilangan besar bagi rakyat Lubnan, bahkan untuk seluruh umat Islam khususnya di kalangan aktivitis-aktivis dakwah yang banyak mendapat tunjuk ajar daripada beliau. Dan hakikatnya saya masih terkejut dengan pemergian beliau. Semoga Allah mencucuri rahmat-Nya ke atas ruh beliau.

I Love You and Goodbye

I will never forget you,
Though I may meet someone new,
But a part of my heart,
Will forever belong to you.

I know it won’t be easy,
And I’ll miss you every second,
But everything in life,
Comes with a special lesson.

Letting go is hard,
But when all the sadness clears,
There will not be a reason,
To shed another tear.

What we had was priceless,
And you will always hold my heart,
But now that our love is gone,
We must forever part.

My love you took for granted,
But I gave it anyway,
And still you overlook me,
Even to this day.

Of all the times you hurt me,
And all the times I’ve cried,
I think of why I worked so hard,
And why I even tried.

You said you’d love me forever,
But forever has come and gone,
And still I sit and wonder,
Where it all went wrong.

But now I see what’s really there,
And there’s nothing I could have done,
You can’t help who you love,
And I just wasn’t the one.

Maybe someday down the road,
Our paths will intertwine,
And once again I can hold you,
And know you are mine.

But until the day, if it even comes,
You will only be in my mind,
For now it’s time for me to see,
If it’s true love I can find.

We had some really good times,
And we had some really bad,
But the strength to keep on going,
Neither of us had.

I’m sorry our time has ended,

And we couldn’t make things work,

But then I think of all the times,

You acted like a jerk.

I know I wasn’t perfect,

But I gave you all I had,

And if we were so deep in love,

Why does it feel so bad?

I still have a lot of questions,

And I still wonder why,

But now all I can do is say,

I love you and goodbye.